Kenali Gaya Belajar Anak Keluarga Korea Selatan yang Menghebohkan

Kenali gaya belajar anak keluarga Korea Selatan yang menghebohkan. Siapa yang tidak mengenak gemerlap kota Seoul, ibukota Korea Selatan. Kota metropolitan dunia ini menjadi lambang kemajuan negeri ini. Simbol kelimpahan dan kemapanan ekonomi dunia di Asia.

Tahukah kita bagaimana keluarga Korea Selatan menciptakan dunia belajar bagi anak-anak mereka? Seberapa harapan orang tua pada anak-anak mereka? Bagaimana pengaruh pola pendidikan keluarga pada keberhasilan anak-anak di dunia pendidikan?

Sudah menjadi rahasia bahwa pendidikan anak-anak Korea Selatan sangat keras. Bukan karena kurikulum pendidikan di negeri ini sudah menghantarkan prestasi para siswanya pada standar tertinggi kemampuan literasi dunia, namun sikap para orangtua mendorong mereka untuk mencapai itu semua.

Bagaimana ceritanya?

Kultur Korea Selatan menekankan anak-anak dididik menjadi orang yang sangat patuh kepada orang tua. Sejak kecil mereka diajarkan untuk respek penuh pada kedua orang tua. Seiiring dengan kemajuan negeri ini para orang tua mengharapkan kesuksesan buat anak mereka dengan cara memberikan pendidikan terbaik.

Apa yang terjadi kemudian? Mimpi kesuksesan bagi anak-anak, membuat para orang tua menancapkan target capaian yang sedemikian tinggi. Target ini mereka kejar sepenuhnya melalui pendidikan. Belajar adalah keharusan yang tidak bisa ditawar-tawar.

Anak-anak Korea Selatan belajar dengan tingkat kompetisi  sangat tinggi. Semua mengejar prestasi di sekolah. Mereka tidak berhenti belajar hingga sanggup bertahan di sekolah hingga malam hari. Selepas waktu belajar di sekolah mereka masih mengejar les privat, tutorial berbiaya mahal.

Mereka berlomba untuk meraih prestasi tertinggi di sekolah. Mereka juga masih mengejar berbagai kursus di bidang matematika, bahasa asing dan sains. Tidak lupa para orang tua melibatkan anak-anak pada kegiatan ektrakurikuler dan berlatih agar bisa tambil di acara-acara seni.

Semua mereka kerjakan seolah tanpa merasa lelah. Entah anak-anak itu mengerjakannya dengan sepenuh hati atau karena tekanan yang sedemikian besar karena tuntutan keluarga mereka. Mereka tidak mempunyai banyak pilihan, kecuali ikut dalam arus perlombaan untuk meraih kesuksesan.

Ibu-ibu Korea Selatan selalu siap mendampingi anak-anaknya belajar. Ibu Korea berjibaku agar anak-anaknya bisa sukses. Ibu adalah para guru di rumah. Apapun pengorbanan untuk sukses belajar siap dikerjakan, termasuk mengeluarkan banyak uang dan berhutang.

Drama korea “Sky Castle” misalnya sampai mengisahkan potret pergulatan keluarga Korea untuk mencapai kesuksesan anak-anak mereka. Bisa jadi potret ini memberi menggambaran umum keluarga disana.

Nah! Bagaimana dengen pola belajar di keluarga-keluarga Indonesia.

Kenali gaya belajar anak keluarga Korea Selatan yang menghebohkan.***

Sumber: Sumber: Understanding immigrated Korean children’s education needs (Guang-Lee Lea, 2003)

Post Your Thoughts