Period End of Sentence Film tentang Menstruasi Peraih Oscar telah sukses memperkenalkan pada dunia satu isu kewanitaan. Film ini berhasil menampilkan potret wanita, khususnya di India dan seluk beluk kehidupan mereka selama mentruasi. Pantaslah film ini mendapat penghargaan bergengi di Academy Award tahun 2019.
Film ini disajikan dalam bentuk film dokumenter. Kisahnya dimulai dari sosok perempuan muda di seduah desa India takut menghadapi menstruasi pertamanya. Tentu kisah seperti ini tidak cuma ada di desa India, masih banyak perempuan di belahan dunia lain mengalami kesulitan selama menstruasi seperti kisah ini.
Film ini memotret kisah kehidupan gadis bernama Sneh. Ia berusia 15 tahun ketika ia pertama kali menstruasi. Sebuah pengalaman yang tidak siap ia hadapi saat itu. Ia tidak tahu harus apa? Tidak ada yang memberitahukannya tentang peristiwa ini sebelumnya.
Desa Sneh berjarak 115 kilometer dari kota New Delhi India. Hanya menempuh 2,5 jam perjalanan dengan mobil dari desa ini ke kota New Delhi yang megah. Tetap saja persoalan menstruasi tidak dapat diketahui Sneh dan gadis-gadis seusianya. Masih banyak stigma seputar menstruasi yang membuat peristiwa fisiologis normal ini sulit untuk disampaikan.
Kondisi seperti inilah yang membuat banyak gadis yang tidak mengetahui perihal menstruasi. Sampai ia mengalaminya sendiri untuk pertama kali. Bahkan mereka tidak mempunyai akses untuk mendapatkan pembalut yang layak.
Para perempuan muda ini hanya menggunakan bahan atau kain bekas atau bahkan tidak menggunakan apa-apa sebagai pembalutnya. Ini pulalah yang menggerakkan salah satu badan amal, Action India membangun pabrik kecil di desa Sneh untuk memproduksi pembalut.
Inisiatif ini turut membuka kesadaran baru para perempuan desa India tentang menstruasi. Mereka membahas menstruasi ini secara terbuka. Sesuatu yang tidak pernah mereka bisa bayangkan di masa sebelumnya.
Selama ini perempuan India masih mendapatkan stigma negatif kala mereka berada dalam keadaan menstruasi. Mereka dilarang memasuki kuil dan dapur atau tidur di tempat terpisah dari keluarga. Bahkan kondisi menstruasi masih ditafsirkan sebagai keadaan tidak normal atau sakit.
Film Period End of Sentence yang disutradarai oleh Rayka Zehtabchi memberikan sebuah cerita kontras tentang dunia modern kita. Di tengah perkembangan dunia saat ini, masih tersisa persoalan yang membelit wanita atas kodrat biologisnya yang normal. Tentu ini menjadi catatan penting buat kita semua.
Period End of Sentence Film tentang Menstruasi Peraih Oscar telah menunjukkan pada dunia, satu kisah menarik tentang wanita di dunia. jauh dari glamournya dunia modern saat ini.
Post Your Thoughts