Mengenal Wuhan Virus Corona yang Menggemparkan Dunia

Mengenal Wuhan virus corona yang menggemparkan dunia menjadi tema yang dicari sepanjang pekan ini. Kenapa? Karena kasus penyakit pneumonia akibat Wuhan virus ini cepat menyebar ke berbagai negara di dunia dalam hitungan hari.

Temuan kasus dengan gejala pneumonia berat  yang bermula di kota Wuhan pada 31 Desember 2019 sebanyak 27 orang. Jumlah kasus kemudian meningkat dalam waktu singkat menjadi 59 kasus. Kemudian dilaporkan ada kematian 1 pasien dari kasus-kasus tersebut.  Hasil telaah para ahli menyimpulkan bahwa kasus-kasus ini mirip dengan kasus Severe Acute Respiratory Infection (SARS) yang telah menyebabkan wabah penyakit dunia pada tahun 2003. Para ahli menemukan bahwa jenis virus kasus pneumonia di Wuhan adalah sejenis virus corona. Tetapi memiliki variasi dari virus sejenis corona lainnya yg sudah pernah ada, yaitu SARS-coronavirus dan MERS-coronavirus.

Virus Corona yang Menggemparkan Dunia

Pada kasus pneumonia Wuhan virus corona ini, pasien mengalami demam, baruk kering, lemas, sesak nafas atau sulit bernafas. Gejala-gejala akan lebih berat pada orang dengan penyakit penyerta lainnya dan orang tua. Pada saat kasus ini muncul para ahli tidak mengetahui bagaimana proses penularannya dan proses inkubasi virus ini pada tubuh manusia, Walaupun sebagian besar kasus ditemukan pada mereka bekerja di pasar ikan. Hingga saat ini para ahli terus memantau kasus pneumonia Wuhan virus corona di berbagai negara.

Hal yang perlu diwaspadai adalah bahwa bahwa penyakit pneumonia Wuhan virus corona belum tersedia vaksin untuk mencegah penularannya. Kasus pneumonia jenis ini adalah penyakit baru di dunia. Upaya terbaik untuk menanganinya adalah mencegah penularannya sesegera mungkin.

Sebagai upaya mencegah penyebaran Wuhan virus corona kita perlu melakukan beberapa hal berikut ini:

  1. Menjaga kebersihan diri sebaik mungkin terutama sebelum memegang area mulut, hidung, dan mata, apalagi setelah memegang atau menyentuh berbagai alat/fasilitas umum.
  2. Melakukan cuci tangan dengan sabun cair selama 20 detik. Lalu keringkan dengan handuk kering atau tisu kering sekali pakai. Pada saat tidak ada sarana mencuci tangan dapat menggunakan cairan alkohol 70-80%  handrub.
  3. Jangan lupa menutup hidung dan mulut saat batuk atau bersin.
  4. Ketika merasakan gejala gangguan pernafasan seperti batuk atau sesak nafas maka segera memeriksakan diri dan meminta pertolongan ke fasilitas kesehatan.

Untuk yang bersiap untuk melakukan perjalanan maka penting untuk memperhatikan berbagai upaya pencegahan penyakit pneumonia ini dengan cermat. ***

Post Your Thoughts