Wow anak Korea berburu sekolah di Amerika Serikat gila-gilaan. Seberapa besar kegilaan orang Korea mengirim anaknya bersekolah di Amerika Serikat. Mimpi meraih kesuksesan di Amerika Serikat telah menjadi gelombang baru di Korea Selatan sejak tahun 1990an.

Sepanjang tahun 1990an saja telah ada lebih dari 500 ribu orang Korea yang belajar di Amerika Serikat. Sukses meraih pendidikan di Amerika Selatan menjadi mimpi banyak keluarga Korea. Persinggungan kultur Korea dengan Amerika Serikat bagi anak-anak Korea ternyata tidak mudah.
Ketika sekolah di Amerika Serikat, anak-anak diharuskan belajar tentang kebiasaan dan pola belajar disana. Tetapi mereka tidak diberi pelajaran bagaimana mengadaptasikan kultur Korea dengan budaya Amerika. Dalam urusan komunikasi berbahasa Inggris pun sudah menjadi beban, karena aksen bahasa Inggris sangat berbeda dengan bahasa Korea. Mereka membutuhkan waktu lebih lama untuk bisa berbahasa Inggris dengan baik di sekolahnya.
Budaya keluarga Korea amat berbeda. Keluarga mewajibkan kepatuhan anak-anak kepada orang tua. Mereka harus berbicara sopan kepada angggota keluarga. Sementara masyarakat Amerika sangat terbuka dan berbicara spontan. Mereka dihadapkan pada kondisi budaya yang kontradiktif.

Namun dibalik masalah-masalah ini ternyata anak Korea Selatan memiliki keistimewaan sendiri saat mereka hadir di sekolah-sekolah Amerika. Mereka sangat bersemangat memperkenalkan menu makanan asli Korea.
Caranya dengan memperlihatkan kotak-kotak makan siang (lunch-box) mereka kepada teman-temannya. Menu asli Korea Selatan tentu sangat berbeda dengan makanan Amerika. Cara ini membangun hubungan emotional yang lebih erat dengan teman sekelas dan guru-guru mereka.
Anak-anak Korea ternyata mudah dimotivasi untuk mencapai target pembelajaran tinggi di kelasnya. Mereka adalah anak-anak yang sangat kompetitif. Semangat ini didorong oleh nilai yang terbangun di keluarga, bahwa kesuksesan mereka akan membawa nama baik keluarga. Jadi dorongan untuk sukses pada diri anak-anak Korea sangat tinggi.

Sayangnya karena orang tua Korea Selatan umumnya menghormati para pejabat yang mengelola pendidikan seperti di negaranya, mereka sering tidak aktif menyampaikan ide untuk kegiatan belajar di sekolah. Mereka menerima saja segala bentuk dan aturan yang telah ditetapkan. Di sisi lain pihak sekolah membutuhkan masukan orang tua untuk menjembatani kesulitan belajar anak-anak Korea di kelas.
Ternyata bersekolah di Amerika buat anak Korea tidak mudah. Semangat dan mimpi menjadi sukses adalah kekuatan mereka untuk melampaui segala hambatan. Dengan modal ini mereka dapat beradaptasi dengan budaya pendidikan disana.
Wow Anak Korea berburu sekolah di Amerika Serikat.***
Sumber: Understanding immigrated Korean children’s education needs (Guang-Lee Lea, 2003)
Post Your Thoughts